Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2024

Tidak Ada Tempat Yang Aman Bagi Perempuan Kecuali Perempuan-Perempuan Yang Sadar

TIDAK ADA TEMPAT YANG AMAN BAGI PEREMPUAN KECUALI PEREMPUAN PEREMPUAN YANG SADAR By : Rohman Rofiki Dalam konstruksi masyarakat patriarkal,  tidak ada tempat perempuan yang aman kecuali bagi perempuan -perempuan yang sadar. Ini adalah sebuah ungkapan yang menggambarkan kondisi perempuan terkhusus di Inonesia yang di pandang sebelah mata dan di anggap second class. Lebih mirisnya lagi perempuan paling banyak menjadi korban dalam hal Tindak Pidana kekerasan seksual (TPKS). Bahkan  Lembaga pendidikan  yang berlabel agama sekalipun harusnya menjadi wadah yang aman dan nyaman dalam menuntut  ilmu, akan tetapi posisi perempuan masih terancam didalamnya. Padahal seperti yang kita ketahui bersama bahwa lembaga pendidikan  memiliki peran yang  begitu urgensi  dalam  tumbuh kembang  masyarakat  yaitu sebagai wadah pemberi  ilmu pengetahuan ,    guna  meningkatkan kualitas seseorang sehingga dapat menjalani kehidupan bermasyarak...

Dari Aktivis Ke Bisnis Baju Bekas

DARI AKTIVIS KE BISNIS BAJU BEKAS Manusia butuh makan dan yang dimakan adalah hasil kerja, tidak kerja tidak makan, tidak makan matilah ia sebagai manusia sebuah ungkapan  dari Bapak Proklamator Indonesia Bung Karno. Sangat di rasakan oleh semua orang tidak terkecuali Alfathul Ferdian selaku aktivis mahasiswa yang baru saja menyelsaikan sarjana Akuntansinya di Universitas Gunung Rinjani, Lombok Timur-NTB Ferdian sapaan akrabnya bergelut menjadi aktivis mahasiswa saat menjadi sekertaris Bem Fakultas Ekonmi, lalu menjadi Wakil Presiden Mahasiswa UGR, serta menjadi Sekertaris di salah satu organisasi mahasiswa sekala nasional di Lombok Timur, pasca lulus kuliah ia terjun langsung  ke dunia Bisnis Bukan tanpa alasan, ia terjun kedunia Bisnis Baju bekas atau biasa di sebut pakaian Thrift  karena ke dilemaannya terhadap dunia perpolitikan dan gerakan  di daerah tempat ia tinggal. Menurutnya, dunia aktivis tidak menjamin sepenuhnya masa depan yang cerah, bahkan ia juga menu...

Karakter Politik di Lombok Timur Masih Bersifat Patronase

  Karakter Politik di Lombok Timur Masih Bersifat Patronase By : Rohman Rofiki Pesta pemilu lima tahunan atau Pemilu 2024 yang di gelar pada 14 Februari 2024 telah usai, namun di beberapa daerah di Indonesia akan dihadapkan lagi dengan pesta demokrasi di tingkatan daerah atau PILKADA. Baik itu pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur ataupun Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati. Salah satu daerah yang akan menggelar Pilakada yaitu Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB). dan kabupaten yang ikut serta juga akan menggelar pemilihan Bupati dan Wakil Bupati pada 2024 ini yakni Kabupaten Lombok Timur. Lombok Timur  juga adalah Kabupaten dengan  jumlah DPT terbanyak di NTB jika dibandingkan dengan 10 kabupaten/kota lainya yaitu  dengan jumlah DPT sekitar 985.385 pada pemilu 2024 kemarin. Namun, Karakter Politik di Lombok Timur masih berifat Patronase yakni bersifat figuritas. Ada beberapa hal yang menguatkan kita mengatakan seperti itu 1.  Segi Histori Dari sisi histori Kepemimp...

Sinopsis Novel Jalan Sang Demonstran

Sinopsis Novel Jalan Sang Demonstran Novel ini tulis oleh Rohman Rofiki saat masih menjadi Aktivis Mahasiswa, Rohman Rofiki Lahir di Desa Tembeng Putik pada tanggal 04 Agustus 1996 dan lulus di Universitas Gunung Rinjani pada Desember 2022. Cerita dalam tulisan ini adalah diambil dan diangkat dari sebuah perjalanan, pengalaman, harapan dan doa dari penulis. Karya ini adalah karya perdana dari penulis sendiri. Adapun di dalam kisah cerita perjalanan sang demonstran ini, menceritakan tentang perjalanan seorang aktivis yang dilema atas perpolitikan di Indonesia dan carut marutnya dunia gerakan yang membuatnya merubah alur gerakan ke arah gerakan yang lebih relevan dengan zaman yaitu di dunia literasi. Karya “ Perjalanan Sang Demonstran”ini  bertemakan idealisme, Cinta dan Cita-cita serta pejuang kerakyatan juga romansa” . Adapun kisah diawali dengan kesulitan seorang pemuda dalam menempuh pendidikan di salah satu perguruan tinggi di Timur Nusa Tenggara karena akses biaya pendidikan ya...