Lombok Timur, Jurnalmerah.com, – Dalam acara Ngopi Bareng yang berlangsung di Lumbung Café, generasi milenial dan Gen-Z di Lombok Timur berkumpul untuk menyampaikan aspirasi mereka terkait pendidikan dan ekonomi. Acara ini mengusung tema " Ide ide segar untuk pembangunan Lombok Timur " yang dihadiri oleh perwakilan dari berbagai kecamatan, termasuk Wanasaba, Peringgabaya, Peringgasela, Suralaga, Sakra, Sikur, Suela, dan Masbagik Sabtu (05/10)
Amrullah, perwakilan dari Kecamatan Suralaga, menekankan pentingnya pembentukan Perguruan Tinggi Negeri (PTN) di Lombok Timur. “Keberadaan PTN akan sangat membantu generasi muda dalam mengakses pendidikan berkualitas. Ini akan mengurangi biaya pendidikan, termasuk biaya transportasi dan tempat tinggal, yang semakin meningkat,” ujarnya.
Sementara itu, Yusfa Ismail dari Kecamatan Peringgabaya mengungkapkan pentingnya optimalisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD). “Kami berharap ada upaya untuk memaksimalkan PAD melalui BUMD dan sumber daya lokal lainnya. Hal ini penting untuk menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” katanya.
Ahmad Roji, seorang aktivis senior, juga memberikan pandangannya dalam acara tersebut. “Statistik menunjukkan bahwa milenial dan Gen-Z mendominasi populasi di daerah kita. Ini adalah kekuatan yang harus diperhatikan dalam politik. Aspirasi dan ide-ide dari generasi muda harus terakomodasi dalam setiap kebijakan yang dibuat,” tegasnya.
Gema Muzakir, praktisi hukum, menyatakan dukungannya terhadap aspirasi generasi muda dan mengajak semua pihak untuk bersatu membangun Lombok Timur yang lebih baik.
Acara Ngopi Bareng ini berakhir pada pukul 23.00 WITA dengan semangat tinggi dari semua peserta. Mereka sepakat untuk terus memperjuangkan aspirasi pendidikan dan ekonomi yang lebih baik bagi masyarakat Lombok Timur.
Komentar
Posting Komentar