Ratusan Ribu Anak Muda Indonesia Putus Asa Mencari Pekerjaan
Jakarta, Jurnalmerah.com, – Data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS) mengungkapkan situasi mengkhawatirkan terkait ketenagakerjaan anak muda di Indonesia. Sebanyak 369,5 ribu anak muda berusia 15-29 tahun tercatat masuk dalam kategori *hopeless of job* atau putus asa dalam mencari pekerjaan pada Februari 2024. Angka ini mencakup sekitar 7,5% dari total pengangguran dalam rentang usia tersebut.
Kondisi ini diperkirakan akan membawa dampak serius, termasuk meningkatnya risiko frustrasi, keputusasaan, dan depresi di kalangan anak muda. Angka tersebut sebenarnya telah menurun dari puncaknya pada tahun 2022, di mana mencapai 20,8% dari total pengangguran muda. Namun, masalah ini masih menjadi tantangan besar yang perlu segera diatasi.
Selain itu, BPS juga mencatat peningkatan jumlah anak muda yang tidak bekerja, tidak bersekolah, dan tidak mengikuti pelatihan (NEET). Pada tahun 2023, jumlahnya hampir mencapai 10 juta orang, dengan mayoritas merupakan lulusan SMA. Faktor utama yang menyebabkan kondisi ini antara lain kurangnya lapangan pekerjaan yang sesuai, ketidakcocokan antara pendidikan yang diterima dengan kebutuhan pasar kerja, serta pergeseran budaya kerja di kalangan generasi muda.
Pemerintah diharapkan dapat segera mengambil langkah konkret untuk menciptakan lebih banyak peluang kerja yang sesuai dengan kualifikasi anak muda, serta memperbaiki sistem pendidikan agar lebih selaras dengan kebutuhan industri.
Sumber: BPS, Katadata【6†source】【7†source】【8†source】.
Komentar
Posting Komentar