Langsung ke konten utama

GANAS Siapkan Gerakan Besar: Konsolidasi Internal untuk Gebrakan Hukum

 GANAS Siapkan Gerakan Besar: Konsolidasi Internal untuk Gebrakan Hukum

Foto: Diskusi Gerakan Advokasi Nusantara ( GANAS)

Jurnalmerah, Lombok Timur, -Gerakan Advokasi Nusantara (GANAS) mengadakan rapat internal pengurus dengan tujuan memperkuat sinergitas antar anggota. Kegiatan ini dipimpin oleh Ketua GANAS, Lalu Anugerah Bayu Adi, dan berlangsung di Cafe Meekow, Selong, Lombok Timur, pada Sabtu, 27 Juli 2024.

Lalu Anugerah Bayu Adi menjelaskan bahwa rapat internal ini bertujuan untuk memperkuat kerja sama antar pengurus serta membahas agenda dan program kerja yang akan dilaksanakan ke depan. "Tujuan kami adalah memastikan program berjalan optimal, terarah, dan sejalan dengan visi, misi, dan tujuan GANAS," katanya.

Rapat ini juga menjadi ajang untuk membangun sinergi di antara seluruh pengurus dan merencanakan pembentukan pengurus di semua kabupaten/kota di Nusa Tenggara Barat. "Kunci keberhasilan dalam kegiatan adalah sinergi yang kuat, bahkan dalam organisasi sekecil apapun," tambahnya. Dengan harapan tidak ada kendala dalam menjalankan tugas organisasi, rapat ini bertujuan menghasilkan solusi yang baik.

Sekretaris Jenderal GANAS, Rohman Rofiki, S.Ak., mengucapkan terima kasih kepada seluruh pengurus yang hadir dalam rapat ini. "Terima kasih kepada teman-teman pengurus yang telah hadir untuk mempersiapkan acara deklarasi atau pengukuhan dan membahas agenda atau program langkah ke depan GANAS," ujarnya.

Rapat ini menghasilkan dua poin keputusan penting:

1. Gerakan Advokasi Nusantara disepakati sebagai Organisasi Masyarakat (Ormas).

2. GANAS akan melakukan peluncuran dengan mengadakan mimbar bebas untuk menyuarakan berbagai ketimpangan hukum yang terjadi di Lombok Timur.

"Kami akan terus berbenah menjadi ormas yang lebih luas dan besar di Indonesia," tutupnya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tim IRON-EDWIN Tegaskan Komitmen pada Guru, TKD akan Dikembalikan seperti Era Ali Bin Dachlan

  Keterangan Foto : Konsolidasi Tim Pemenangan Kabupaten IRON-EDWIN Jurnalmerah.com, Lombok Timur , - Dalam konsolidasi yang digelar di Cafe Klasik, Sikur, Sabtu, 14 September 2024 calon bupati Lombok Timur, Khairul Warisin, menekankan pentingnya peningkatan kesejahteraan guru di Lombok Timur. Salah satu fokus utama yang disampaikan adalah pengembalian Tunjangan Khusus Daerah (TKD) bagi guru, seperti yang pernah diterapkan pada masa kepemimpinan Ali Bin Dachlan.  Khairul Warisin calon bupati Lombok Timur 2024 menyampaikan bahwa guru adalah elemen penting dalam pembangunan sumber daya manusia. "Guru adalah pilar utama dalam pendidikan, dan sudah saatnya mereka mendapatkan penghargaan yang layak. Kami berkomitmen untuk mengembalikan TKD seperti masa Ali Bin Dachlan, agar guru-guru di Lombok Timur merasa bangga dan dihargai atas peran mereka yang begitu vital," ujar Khairul. Ia juga menekankan bahwa program TKD ini bukan hanya soal tunjangan semata, tetapi merupakan upaya untuk ...

DPP GANAS Resmi Bentuk DPD di Kabupaten Sumbawa Barat

Keterangan Foto : Anggota GANAS SumbawaBarat,Jurnalmerah.com , 29 September 2024 — Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Gerakan Advokasi Nusantara (GANAS) telah resmi membentuk pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) GANAS Kabupaten Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB). Imran terpilih sebagai ketua, dengan Yanti Sosilawati sebagai sekretaris dan Maslah sebagai bendahara. Ketua DPP GANAS, Lalu Anugerah Bayu Adi, mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dan hadir dalam acara pembentukan DPD GANAS Sumbawa Barat. Ia menekankan bahwa kehadiran GANAS merupakan wadah perjuangan untuk masyarakat luas, bukan hanya di Lombok, tetapi juga untuk seluruh masyarakat Nusa Tenggara Barat. “Saya ucapkan banyak terima kasih telah hadir di acara pembentukan GANAS di Kabupaten Sumbawa Barat. Kepada pengurus DPD KSB yang terpilih, saya ucapkan selamat,” ungkap Anugerah. Anugerah juga menjelaskan bahwa gerakan utama GANAS adalah memberikan pendampingan hukum gratis bagi anggota dan masyar...

UGR: Surga Demokrasi dengan Sejuta Rektor

Di kaki Gunung Rinjani ujung timur pulau lombok, berdiri sebuah kampus yang namanya kerap disebut-sebut sebagai "Syurganya Demokrasi" – Universitas Gunung Rinjani (UGR). Sejak didirikan oleh Ali bin Dachlan, kampus ini dibangun di atas landasan kebebasan berpikir dan kreativitas mahasiswa. Sejak awal, UGR membanggakan dirinya sebagai ruang di mana setiap mahasiswa bebas berkreasi, bebas bersuara, bebas menyampaikan aspirasi tanpa batas. Dalam idealisme pendirinya, UGR adalah kampus yang memuliakan kebebasan individu dalam berkarya. Namun, apakah "syurga" ini masih setia pada mimpi besar pendirinya? Kenyataannya, UGR kini tak lebih dari panggung absurd di mana setiap sudut kampus menyaksikan parade para "rektor-rektor" dadakan yang memegang kekuasaan seolah tiada batas. "Sejuta rektor" itulah istilah yang santer di kalangan mahasiswa. Sebuah istilah sinis yang lahir dari ketidakpuasan atas perilaku birokrasi kampus yang bak serdadu tak bertuan. Di...